ibu adalah tuhan dimata anak-anak mereka -silent hill-
tadi malam. barangkali ibu tahu jika aku hanya pura-pura tidur. tapi ibu tetap tidak melepaskan genggamannya pada tanganku. kemudian mencium tanganku, lalu keningku. jemarinya yang penuh bekas kerja keras mengusap rambut kepalaku dengan lembut. dalam mataku yang terpejam terbesit pertanyaan "mungkinkah aku tengah bermimpi?". lalu ibu menggenggam tanganku lebih erat, mencium keningku sekali lagi, mencium tanganku sekali lagi, seolah ibu ingin meyakinkanku jika ini bukan sekedar mimpi. benar,