adalah
sekujur tubuhku adalah luka
mata, bibir, hidung, telinga, lidah, dahi,
rambut adalah luka,
adalah sakit,
adalah siksa,
adalah perih,
adalah kira yang tiada terkira pedihnya,
namun,
sekujur tubuhku memilih tertawa,
ha ha ha
dan hatiku selalu mampu bersembunyi di balik dera,
selalu mampu bersembunyi di balik sandiwara,
ha ha ha
mata, bibir, hidung, telinga, lidah, dahi,
rambut adalah luka,
adalah sakit,
adalah siksa,
adalah perih,
adalah kira yang tiada terkira pedihnya,
namun,
sekujur tubuhku memilih tertawa,
ha ha ha
dan hatiku selalu mampu bersembunyi di balik dera,
selalu mampu bersembunyi di balik sandiwara,
ha ha ha
sedang air mata adalah tempat persembunyian,
yang paling sederhana dibalik derita hampa
Komentar
Posting Komentar